Skip to main content

Rekomendasi Toko Online di Indonesia

Anda ingin mencoba berbelanja secara online, tapi masih khawatir dengan keamanannya? Atau terkendala metode pembayaran yang memerlukan penggunaan kartu kredit, padahal anda tidak punya? Berikut beberapa toko online yang sudah saya coba dan dirasa cukup oke:

1. Lazada.co.id
Toko online satu ini sudah cukup terkenal, merupakan situs online shopping terbesar di kawasan Asia Tenggara. Pengalaman berbelanja di sini cukup baik, layanan Costumer Care berfungsi dengan semestinya. Pernah suatu ketika barang saya ada yang gak nyampe, pas dicek ternyata barang tersebut stoknya habis, padahal saya udah bayar. Akhirnya setelah saya melapor, saya diberi pilihan: uangnya diganti dalam bentuk voucher, atau dikembalikan melalui refund. Saya pilih opsi kedua dan Alhamdulillah uang sudah kembali. Metode pembayaran yang beragam cukup memudahkan, dari penggunaan kartu kredit, sms banking, bank transfer, BCA/Mandiri Clickpay, dan yang paling top, aman, dan awam: Cash On Delivery (COD)  alias bayar saat barang diterima. 
*Review: Lazada ini jual macam-macam barang, dari fashion sampai furnitur, dari barang elektronik sampai produk kesehatan dan kecantikan. Keunggulan: sering diskon, bebas ongkos kirim, pengepakan barang rapi, adanya update dan tracking kabar barang setelah pemesanan, barang dapat dikembalikan sesuai prosedur, serta adanya review pelanggan di setiap produk yang dijual: jadi kalo belum yakin dengan barang yang diincar, cek reviewnya dulu deh. Kekurangan: Kalau kamu memesan barang dari supplier yang berbeda, maka barang dikirim dari masing-masing supplier. Artinya waktu pengiriman bisa jadi berbeda.

2. Zalora.co.id


Zalora ini masih satu grup dengan Lazada, tapi mengkhususkan diri sesuai tagline-nya: "Toko Sepatu dan Fashion Online". Kenyataannya, memang zalora merupakan website toko online fashion terbesar di Indonesia. Cara kerja hampir sama dengan Lazada, dari metode pembayaran sampai pengiriman. Bagi anda yang baru pertama kali mencoba belanja di Zalora, bisa menggunakan kode voucher
*Review: Zalora ini barangnya mahal dan fashion item-nya cocok untuk ibu-ibu atau wanita karier berpenghasilan mantap.  Kayaknya memang pangsa pasarnya lebih ke wanita karier atau calon sosialita. Untungnya, kadang Zalora memberikan diskon besar, walau untuk barang brand tertentu diskon pun kadang gak ngaruh. Zalora ini menjual item fashion untuk wanita maupun pria, dari pakaian sampai aksesoris, dari tas dan sepatu sampai produk kecantikan. Kelebihan: pengepakan rapi. Kelemahan: sama dengan toko online lainnya, yaitu waktu pengiriman. Silakan bersabar, tapi kalau dirasa waktu pengiriman sudah gak wajar, silakan bombardir CS untuk menanyakan kabar pesanan. Ada live chat-nya kok.

3. Blibli.com


Blibli sudah ada lebih dulu di Indonesia sebelum Lazada. Barang yang dijual hampir sama, hanya plus kuliner. Jadi kalo ada yang pengen nyicip KitKat Green Tea atau cemilan impor boleh cek di sini. Tapi kayaknya belakangan ini saya lihat Lazada juga mulai mencoba jualan camilan deh.
*Review: Barang di Blibli lebih mahal dibandingkan Lazada karena barang yang dijual lebih eksklusif. Kayaknya pangsa pasar Blibli ini memang untuk kalangan menengah ke atas. Contoh: Kereta bayi termahal di Lazada ialah Joovy TooQool Vanilla seharga Rp 17.985.000,- sedangkan kereta bayi termahal di Blibli bermerk Inglesina Classica Tortora seharga Rp 20.000.000 (baca: 20juta). Kelebihan: Barang eksklusif, bisa cek status pesanan, gratis pengiriman seluruh Indonesia. Kekurangan: jarang diskon, jarang ada pelanggan yang tulis ulasan produk, dan tidak melayani COD.

4. Berrybenka.com


Berrybenka mendeskripsikan diri sebagai butik online. Kira-kira kalau diibaratkan Lazada sebagai versi murahnya Blibli, maka Berrybenka adalah versi murahnya Zalora. Lagipula dengan melihat fashion item di Berrybenka dapat disimpulkan bahwa pangsa pasar Berrybenka adalah anak muda, mahasiswa dan mahasiswi, minimal ABG deh. Berrybenka punya pilihan "Shop by Style", memudahkan kamu yang lagi coba-coba mencari jati diri dalam hal fashion.cieileee..
*Review: Kelebihan: jarang diskon besar, tapi sekalinya diskon besar that's for real. Cukup terjangkau, terutama aksesoris. Barangnya bagus, cantik, lucu. Kelemahan: masih perlu bayar biaya pengiriman.

5. Hijabenka.com
Hijabenka juga menyediakan tutorial hijab tiap minggunya
Kabar gembira untuk kita semua para ukhti yang mungkin baru saja memutuskan berhijab. Berrybenka menangkap peluang banyaknya wanita muda yang memutuskan berhijab sehingga membuka toko online tersendiri berjudul Hijabenka. Di Zalora sebetulnya ada juga pilihan untuk busana muslim, tapi dengan munculnya Hijabenka tentu menambah pilihan bagi para konsumen.
*Review: Karena Hijabenka tergolong baru, toko ini belum berani memberi banyak diskon besar dan tampilan site masih ala Berrybenka waktu awal beroperasi. Kalau kamu sering susah nyari celana longgar untuk paduan baju muslim, coba cari di sini deh.

6. Bukalapak.com

  
Buat kamu yang pernah belanja sepatu via online tapi kecele karena sepatunya kegedean atau kekecilan, apalagi barangnya gak bisa dibalikin, boleh coba main ke toko ini. Soalnya, selain bisa beli, kita juga bisa jualan di situs ini. Tentunya sepatunya harus dalam kondisi oke ya. Kalo sepatunya udah kamu pakai terus baru kamu jual, artinya kau minta dikutuk. Yang bener aja. 
Bukalapak ini prinsipnya kayak FJB, tapi toko ini menggunakan rekening bersama. Jadi, secara umum penjual menyerahkan urusan transaksi dengan pembeli kepada tim Bukalapak. Ketika ada pesanan, penjual akan mengirimkan barang, dan baru akan menerima dana hasil transaksi di Bukalapak setelah pembeli menyatakan telah menerima barang. Jika pembeli tidak melakukan konfirmasi penerimaan barang, Bukalapak akan mengecek ke pihak kurir untuk memastikan apakah barang telah diterima oleh pembeli. Jadi Insya Allah aman juga buat penjual.
*Review: Saya cukup puas belanja di sini. Bagi saya, situs ini sangat membantu dalam pencarian barang loak. Bener lho. Buku jadul yang sudah gak terbit lagi, kalo kamu lagi hoki bisa aja dapat di sini. Yang kangen masa kecil atau tahun 90-an misalnya, coba cari Walkman, Nintendo NES, komik Si Cerdik Michael sampai komik Kho Ping Hoo, niscaya tersedia. Bahkan, Goku pun bakal ternganga kalo dia tau bisa cari 7 bola Dragon Ball di sini. Gak percaya? Cek aja sendiri. Kelemahan: penghitungan biaya pengiriman agak membingungkan. Contoh: saya pesan empat buah buku seukuran komik di lapak yang sama, untuk 1 buku dikenakan biaya pengiriman JNE sebesar Rp 8000. Untuk total 4 buku, saya dikenakan biaya Rp 24.000, padahal dari toko yang sama. Gak ngerti deh. Di situ kadang saya merasa sedih. Hiks.

Saran umum:
-Ini masalah klasik sih untuk kita yang berbelanja online dari luar Jakarta, dimana estimasi pengiriman 2-4 hari kerja bisa jadi lebih lama. Saran saya, kalau belanja untuk kado sebaiknya pesan minimal seminggu sebelum hari-H.
-Ini berlaku untuk semua toko online bahwa walaupun barangnya bagus, cantik, lucu, kita tetap perlu aware bahwa gak selamanya barang asli yang dipajang itu sebagus gambarnya. Jajan online, terutama barang fashion emang rada tricky.
Saran secara spesifik Insya Allah saya bahas di lain kesempatan. Thanks for reading, semoga bermanfaat, dan selamat berbelanja.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Lagu India yang Disadur Menjadi Lagu Dangdut

Contek-menyontek udah gak asing lagi di Indonesia, mulai dari bangku sekolah sampai ke tingkat perfilman, ranah permusikan, dan entah apa lagi. Bahkan, musik dangdut yang didefinisikan sebagai " a music of my country" pun gak luput dari praktek ini. Sudah begitu, nyontek dari negara lain pula. Stadium paling parah dari kegiatan contek-menyontek ini -dan sepatutnya dihindari- adalah plagiarisme. Dalam artikel yang dibahas kali ini, saya gak menggunakan istilah plagiat untuk mendefinisikan lagu-lagu dalam daftar yang akan saya jabarkan, melainkan saduran. Soalnya, beberapa lagu merupakan hasil saduran dan kerjasama, meskipun beberapa lainnya kemungkinan besar memang plagiat. Untuk meyakinkan diri "yang mana" menyadur "yang mana", saya usahakan untuk menyertakan tahun rilis masing-masing lagu.   So , berikut beberapa lagu India yang disadur menjadi lagu dangdut, dari yang terang-terangan sampai yang gak disangka-sangka. Biar lebih seru, coba dengar lag

Jingle Iklan Ikonik di Indonesia

Gak terasa bertemu lagi dengan akhir pekan di minggu kedua bulan Juni. Sabtu yang cerah gini enaknya dipakai jalan-jalan sama teman, leyeh-leyeh santai di kamar sambil baca buku, atau hiburan yang paling monoton: nonton TV. Tapi sebenarnya apa sih yang kamu tonton? Kadang nonton TV tuh kayak nonton iklan diselingi acara TV, bukan acara TV yang diselingi iklan. But somehow , semalas apa pun kamu sama pariwara yang berseliweran di televisi, mau gak mau kadang tetap kamu tonton juga. Ngaku deh. Apalagi iklan yang muncul di sekitar jam tayang acara favoritmu. Kalo lagi males ganti channel ya terpaksa dipantengin juga, terutama kalo acara TV lain yang tayang saat itu yang model begini . Akibatnya, dari sekian banyak iklan tersebut ada aja iklan yang nempel di kepala, entah karena tagline nya, plot nya, atau jingle nya. Gak percaya?  Coba baca kalimat di bawah ini tanpa menyanyikannya: "Kabar gembira untuk kita semua, kulit manggis kini ada ekstraknya"   Iklan produk te

[Lagu Daerah] Pempek Lenjer -Kord Lirik Arti-

Suatu hari di kantin, saya disapa teman saya yang orang Bengkulu. Walaupun saya orang Palembang, tapi karena akar bahasa sama-sama Melayu, maka tak menghalangi kami menggunakan bahasa daerah. Setelah dia berlalu, teman duduk saya yang rata-rata orang Jakarta dan Bogor langsung menimpali: " Roaming cuy , tadi ngobrol apa deh? Ajarin doooong". Terlepas dari respon saya yang hanya cengengesan serta perkataan dia saat itu yang kemungkinan 80% basa-basi dan 20% penasaran, saya jadi kepikiran: "Why not?" Bahasa Palembang itu cukup mudah bagi penutur bahasa Indonesia. Ganti saja huruf belakang kata Indonesia dengan huruf "o", sisanya yah.. memang kadang bahasa Palembang rada *nyemelo . Mengartikan bahasa Palembang ke bahasa Indonesia jadi gampang-gampang susah akibat kata-kata nyemelo itu. Saya percaya, salah satu cara paling ampuh dalam mempelajari bahasa asing ialah dengan sering mendengar lagu bahasa tersebut. Tidak terkecuali untuk bahasa daerah.